Selasa, 19 Februari 2013

Tips Menjadi Guru yang Baik


Tips Menjadi Guru yang Baik - Guru? siapa yang tidak tahu dengannya...pasti semuanya tahu. Guru adalah orang yang telah mendidik kita semuanya baik secara langsung ataupun tidak. Nah, pasti teman - teman dulu yang dididik oleh  bapak Ibu Guru sekarang sudah menjadi orang semua (ya iyalah...masak jadi barang??). Pasti juga adakn yang menjadi seorang Guru sekarang?? (ayo ngaku aja...gak usah malu-malu), Guru itu profesi mulia loh teman-teman. Nah teman, kali ini skorakhir dot com akan mempersembahkan tips untuk menjadi seorang Guru yang baik spesial untuk para Guru. Bukan maksud untuk menggurui lo ya...sekedar sharing aja...


Silahkan disimak baik-baik...

1. Seorang guru haruslah menguasai sepenuhnya materi pelajaran yang akan diberikan pada siswanya .  Persiapkan semuanya dengan baik. Jangan sampai mengajar tanpa persiapan apapun karena akan fatal akibatnya. Ya...terutama RPP, bukalah RPP walau sebentar  ya walau hanya sekedar memastikan materi kita masih dalam cakupan RPP.

2. Pergunakanlah bahasa yang baik dan benar. Jangan terlalu muluk muluk sehingga sulit dicerna (makanan kaleeee...dicerna) anak didik kita. Dan pastikan Anda sebagai Guru menggunakan bahasa manusia (he,,he,,becanda Sob..ciyus amat). Yang pasti gunakan bahasa sesederhana mungkin yang mudah difahami dan dimengerti anak didik kita.

3. Mampu menghidupkan kelas (ngeri juga ya kalo kelas bisa berjalan...) maksudnya suasananya bos. Disinilah kesulitan para pengajar. Ini sulit karena keberagaman watak dan sifat dari masing-masing murid. Kita tidak akan bisa menguasai kelas dengan baik tanpa kita mengetahui watak dan sifat anak didi kita.  Pelajari watak-watak mereka, beri mereka kenyaman waktu kita ada di depan mereka, yang itu akan menimbulkan mereka suka dengan materi yang kita sampaikan.

4. Serius tapi Santai (gimana coba? sulit kan?). jangan terlalu serius dan jangan terlalu santai (suasana kelas). Jadi ketika kita mengajar beri sedikit candaan yang bertujuan supaya mereka tidak jenuh dengan pelajaran yang kita ajarkan waktu itu tapi jangan keterusan becanda mulu, tar kapan ngajarnya kalau bercanda melulu.

5. Satukan mereka dengan permainan atau game, diselah-selah waktu terakhir (tidak sering). Dengan permainan yang kreatif, tidak melencong jauh dari pelajaran kita. Contoh: kita mengajar MATEMATIKA, dimana 1 kelas ada 30 murid, kita bagi 3 kelompok, masing-masing membentuk lingkaran dan quisnya cukup sederhana, yaitu berhitung. dari 1-30/ dari A-Z. terserah putaran bagiannya dari kiri atau dari kanan, dan itu harus dilakukan tidak boleh berhenti, anak pertma:”A”, Anak kedua “B” dan seterusnya, dan nantinya kalau ada yang salah kita beri hukuman untuk satu kelompok itu.

Teman-teman mungkin itu saja tips dari skorakhir.com, tunggu tips-tips berikutnya dari kami sampai jumpa dilain kesempatan dan waktu. (skorakhir.com)

0 komentar:

Posting Komentar